Calon Rocker Pindah Rumah!

Bagaimana Cara Bending Senar Gitar

 Pembukaan Sebelum Masuk ke Materi Cara Bending

Halo teman Calon Rocker!
Rasanya sudah lama sejak saya terakhir kali berbagi teori dan tehnik gitar di sini. Teori terakhir yang saya bagikan adalah materi yang membahas apa yang bisa dimainkan diiringi chord D7add9. Belum lihat? Silahkan buka halaman ini

Atau bahkan dapatkan seluruh teori, trik, dan tips gitar Calon Rocker secara lengkap dengan membeli buku Repeating Licks and Beyond.

Sementara, tehnik yang terakhir saya bagikan adalah tentang Rake dan Palm Muting yang bisa kalian baca di sini. Hmmm, ternyata belum terlalu lama juga, baru berselang seminggu. Kalau begitu, biarkan saya memberi sedikit informasi sebelum kita ke menu utama, "Bagaimana Cara Bending Senar Gitar".

Hari ini saya meluangkan waktu untuk menulis halaman "Turut Berkontribusi", dan karena saya yakin pembacanya akan sangat sedikit, maka saya ulang di sini. Di tempat yang pembacanya datang untuk mendapatkan ilmu.

Ini Infonya

Misi utama Calon Rocker adalah menyampaikan edukasi musik yang sifatnya menghibur, atau kita bilang sebagai edutainment. Ini mulai dijalankan secara intensif sejak April 2018.

Membuat sebuah channel YouTube dan blog serta melakukan segala tetek-bengek maintenance membutuhkan waktu dan biaya. Kalian bisa ikut berkontribusi untuk menjaga agar channel YouTube dan blog ini tetap exist dengan cara:

  1. Menjadi patron/sponsor di Patreon.
  2. Mentraktir Calon Rocker segelas kopi di ko-fi.
  3. Membeli Buku tutorial gitar Repeating Licks and Beyond.
  4. Menjadi endorser produk.
  5. Mendukung Calon Rocker melalui media sosial.

Nah, begitulah garis besarnya, bila kalian jadi bersemangat untuk menjaga Calon Rocker dari kepunahan, silahkan lihat cara-caranya di halaman "Turut Berkontribusi".
Sudah? Mari kita ke topik utama!

Apa Itu Bending?

Bend berarti menekuk, tapi kita melakukannya seperti ini (walaupun ekspresinya mirip juga):

Sumber: Thedissolve.com

Bending senar gitar dilakukan dengan mendorong senar ke atas atau menariknya ke bawah. Melakukannya secara berulang-ulang akan menghasilkan tehnik yang kita sebut dengan vibrato yang sudah pernah kita bahas di video ini:

Aturan dan Istilah Yang Sering Ditemui Seputar Bending

Seperti kita tahu, tahu gak?
Fretboard gitar kita memiliki nada kromatik, yang artinya setiap fretnya berbeda 1/2 nada. Ini membantu kita, para gitaris, untuk mengenali sejauh apa kita harus melakukan bending. Karena tidak seperti piano yang memiliki tuts yang solid dan akan tetap seperti itu, bending membutuhkan perasaan.

Bukan, bukan perasaan yang bikin baperan, melainkan untuk merasakan apakah berhasil melakukan bending 1/2, 1, atau bahkan 1 1/2. Tanpa bermaksud menjadi pujangga, dengan latihan yang intensif syaraf kita akan merasakan tegangan (tension) senar ketika kita melakukan bending. 

Kemudian sinyal yang dikirim oleh syaraf kita akan diterima oleh otak yang akan berkata, "nah, bending ini berhasil". Ini berguna di saat kita tidak memiliki suara monitor yang cukup untuk mendengar suara gitar kita sendiri di atas panggung.

Nada Yang Harus Dimainkan

Seperti saya singgung di atas, senar kita bukanlah tuts piano. Kebebasan kita memainkan bending bisa berakibat memalukan kalau kita tidak memainkannya dengan benar. Kita tetap terpaut dengan teori dan nada seperti kita memainkan nada secara biasa.
Jadi ingat ini, kalau kalian bermain dengan perasaan, jangan lupa kalau kalian dan penonton kalian punya otak ~ Calon Rocker.

Kendala Bending di Gitar Yang Bukan Fixed Bridge

Bending membutuhkan tenaga, semakin tinggi nada yang ingin dicapai, semakin besar pula tenaga yang dibutuhkan. Ini terkadang jadi masalah untuk pemakai bridge up-down seperti Floyd Rose, Edge atau Wilkinson. Bridge seperti itu akan ikut terangkat yang menyebabkan nada menjadi turun dan usaha tangan yang melakukan bending harus ditambah.

Ini bisa disiasati dengan cara menahan bridge up-down dengan tangan picking, atau ya mainkan saja bendingnya dengan whammy bar. Beli mahal-mahal kok gak dipakai?

Reinforced Fingers

Reinforced fingers yang artinya kurang lebih "jari yang bekerjasama sehingga menjadi lebih kuat" (panjang amat yak?). Adalah penggunaan jari sebelum (dari arah jempol) jari yang melakukan bending untuk membantu mendorong atau menarik senar.

Misalnya kita melakukan bending dengan jari 3, maka kita ikut menggunakan jari 1 dan 2 bersamanya. Video di atas menunjukkan bagaimana saya melakukan vibra menggunakan reinforced fingers.

Ke Arah Mana Bending Harus Dilakukan?

Umumnya, setidaknya apa yang saya diajarkan adalah mendorong ke atas untuk bending di senar 1, 2, dan 3. Lalu menarik ke bawah untuk bending senar 4, 5, dan 6. Tapi saya rasa hal itu tergantung kenyamanan masing-masing pemain. 

Apalagi di gigs kecil atau dadakan, kita sering bertemu gitar panggung dengan ketebalan dan lengkungan yang berbeda dengan yang kita miliki. 
Jadi saran saya... hindari event seperti ini, kecuali ada free flow! Toh kalian gak punya malu lagi, dan penonton juga gak perduli.

Sudahi Blah Blah Blah. Mari Berlatih Bending!

Kalau kalian langsung baca bagian ini dengan skip bagian sebelumnya, kalian salah besar, karena ada hadiah kapal pesiar menanti anda.


Dan itu menyelesaikan materi kita kali ini, kalian bisa mengembangkannya dengan menggunakan metode position shifting yang selengkapnya bisa kalian simak di playlist di bawah ini:

Saya Calon Rocker, undur diri!

Comments